Pengatur volume menjadi salah satu bagian yang melengkapi sebuah lingkungan desktop. Biasanya pengatur volume tersedia bersama panel / bar. Bisa juga berbentuk tool yg berdiri sendiri atau standalone, yg bisa berjalan sendiri maupun masih harus berjalan pada tray sebuah panel / bar.
Yad sebagai tool yang bisa kita gunakan untuk membungkus perintah command line dengan GUI, bisa kita gunakan untuk membuat pengatur volume sederhana. Tidak hanya sederhana, tapi bisa berjalan sendiri / standalone, berjalan lintas desktop / window manager dan berjalan pada lingkungan wayland maupun X11.
Oke, apa saja yg perlu kita siapkan ?
Berhubung kita akan menggunakan tool yad dan akan membuat sesuatu yg berhubungan dengan suara, maka kita memerlukan :
- Tool yad. Yad bisa dipasang melalui paket manager. Yad kita gunakan sebagai pembungkus perintah pengatur volume / sebagai rangka GUI. Yad bisa juga dikompil dari kode sumber, repositori yad bisa diakses di sini.
- Pulsemixer. Pulsemixer kita gunakan sebagai perintah pengatur volume. Jika kamu bukan penggemar pulse, kamu bisa menggantinya dengan alsa atau alternatif lainnya. Untuk saat ini, kita hanya akan menggunakan pulse.
- Kesabaran. Sekadar untuk menambah baris pada bahasan ini, hehe. Tapi jika bisa bersabar lebih baik.
Persiapan sudah siap ? Mari kita membuat !
Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa kita jalankan.
1. Membuat fungsi untuk mengetahui volume awal.
Kita bisa mengetahui volume awal yang kita miliki dengan perintah pulsemixer dan awk. Output atau keluaran dari perintah pulsemixer masih berupa angka ganda, kita perlu menyortirnya menjadi angka tunggal dengan awk.
$ pulsemixer --get-volume
60 60
Code language: Shell Session (shell)
$ pulsemixer --get-volume | awk {'print $1'}
60
Code language: Shell Session (shell)
volume_awal=$(pulsemixer --get-volume | awk {'print $1'})
Code language: Shell Session (shell)
2. Membuat fungsi kerangka GUI dengan tool yad.
Kita perlu membuat kerangka GUI dengan spesifikasi berikut ini.
- Judul jendela, kita bisa menggunakan judul “Pengatur Volume”.
- Teks pada jendela, kita bisa menggunakan teks “Volume”.
- Nilai minimal dan maksimal, kita atur saja “0” dan “100”.
- Nilai langkah / step saat digunakan dengan tombol panah, kita atur saja “5”.
- Nilai volume awal, kita bisa menggunakan nilai dari fungsi
volume_awal
. - Tinggi jendela, kita atur saja 150.
- Lebar jendela, kita atur saja 55.
Berdasarkan spesifikasi di atas, fungsinya bisa kita tulis seperti ini, kita sebut saja Volume_Setter
.
Volume_setter () {
yad --scale \
--title "Pengatur Volume" \
--text " Volume" --min-value 0 \
--max-value=100 \
--step=5 \
--value $volume_awal --print-partial \
--no-buttons \
--vertical \
--height 150 \
--width 55
}
Code language: Shell Session (shell)

Tampilan kerangka GUI yang sudah plotkan dengan nilai volume awal.
3. Mengatur gulir volume agar bisa digunakan untuk mengatur nilai volume.
Setelah kerangka GUI sudah terbentuk, kita perlu mengatur gulir / scroll volume agar bisa kita gunakan untuk mengatur nilai volume. Kita bisa melakukannya dengan menge-pipe fungsi Volume_Setter menuju perintah loop bash berikut.
while read val; do pulsemixer --set-volume $val; done
Code language: Shell Session (shell)
# Pipe Volume_Setter.
$ Volume_Setter | while read val; do pulsemixer --set-volume $val; done
Code language: Shell Session (shell)
4. Mengumpulkan semua fungsi ke dalam satu skrip utuh.
Berikut ini adalah skrip pengatur volume yang sudah kita kumpulkan menjadi utuh. Kita sebut saja Yad-Volume-Setter.sh
.
# Fungsi Pengatur Volume secara utuh.
volume_awal=$(pulsemixer --get-volume | awk {'print $1'})
Volume_setter () {
yad --scale \
--title "Pengatur Volume" \
--text " Volume" --min-value 0 \
--max-value=100 \
--step=5 \
--value $volume_awal --print-partial \
--no-buttons \
--vertical \
--height 150 \
--width 55
}
Volume_Setter | while read val; do pulsemixer --set-volume $val; done
Code language: Shell Session (shell)
# Kita bisa menjalankannya seperti ini.
$ chmod +x Yad-Volume-Setter.sh
$ ./Yad-Volume-Setter.sh
Code language: Shell Session (shell)
Ringkasan.
Berikut ini adalah ringkasan bahasan kita kali ini.
- Kita bisa membuat pengatur volume dengan tool yad.
- Kita hanya memerlukan tool yad dan pulsemixer.
- Yad bisa kita gunakan sebagai kerangka GUI.
- Pulsemixer berperan sebagai perintah pengatur volume
Referensi dan kredit.
Berikut ini adalah referensi dan kredit untuk bahasan kita kali ini.
- Post yang berkaitan dengan yad pada google group.
- Jawaban
@juliobash
pada grup yad. - Bahasan tentang yad pada blog ini.
Penutup.
Demikian tadi, cara membuat pengatur volume sederhana dengan Yad. Semoga bisa menjadi referensi pembuatan GUI sederhana dengan Yad. Terima kasih, semoga bermanfaat dan sampai berjumpa pada bahasan selanjutnya !
Leave a Reply