Mengunduh / men-download sesuatu di saat daring / on-line menjadi salah satu aktifitas lazim kita temui. Beberapa dari kita menggunakan pengunduh / downloader bawaan peramban / browser, ada juga yang menggunakan tool terpisah. Untuk tool yang terpisah, bisa berbentuk tool GUI (xdman
, persepolis
, uGet
, dll), bisa juga berbentuk tool CLI (wget, curl, dll). Semua memiliki fungsi sama, yaitu untuk mengunduh / download berkas, di samping memiliki keunggulan masing-masing.
Secara pribadi, untuk urusan mengunduh berkas, saya menggunakan 2, bawaan browser dan wget
. Ketika menggunakan lingkungan yang hanya memiliki tampilan commandline / masih dijangkau dengan perintah commandline, saya merasa cukup dengan wget
. Hari ini saya akan membahas sedikit tentang tool wget
.
Contoh penggunaan wget untuk mengunduh berkas.
mengunduh berkas secara sederhana.
Misal, kita memiliki tautan / link untuk sebuah berkas, sebagai contoh berkas stage,c. Kita bisa mengunduhnya dengan perintah :
$ wget https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c
mengunduh berkas dan menyimpannya dengan nama lain.
Pada contoh sebelumnya, kita mengunduh dan mendapatkan berkas yang memiliki nama sama dengan berkas yang tertera pada tautan / link. Kita bisa mengunduh dan menyimpan berkas unduhan dengan nama lain dengan menambahkan opsi -O. Contohnya adalah sebagai berikut :
$ wget https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c -O nama_lain.c
mengunduh berkas dan menyimpannya pada direktori yang ditentukan.
Secara default / bawaan, lokasi unduhan adalah direktori di mana perintah wget
dijalankan / PWD
. Misalkan PWD
adalah /home/USER
, maka unduhan akan berada di /home/USER
. Jika ingin mengubah lokasi unduhan, kita bisa menggunakan opsi -P
, contohnya adalah sebagai berikut :
$ wget https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c -P /home/USER/Downloads/
mengunduh beberapa berkas sekaligus dari kumpulan tautan.
Misalnya, kita memiliki kumpulan tautan yang kita simpan pada sebuah berkas (misalnya link.txt) :
https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c
https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/Makefile
https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/Readme
Kita bisa mengunduhnya dengan opsi -i
, contoh penggunaannya sebagai berikut :
$ wget -i link.txt
membatasi kecepatan unduhan.
Kita bisa membatasi kecepatan unduhan ketika melakukan unduhan. Opsi yang dipakai adalah --limit-rate
, contoh penggunaannya sebagai berikut :
$ wget --limit-rate=300k https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c
melanjutkan unduhan yang terhenti.
Kadangkala, koneksi yang kita miliki tidak stabil, yang membuat unduhan berhenti dan gagal. Tapi tenang, kita bisa melanjutkan unduhan itu dengan opsi -c
contoh penggunaannya sebagai berikut :
$ wget -c https://gitlab.com/lidgl/stage-next/-/raw/main/stage.c
Ringkasan.
Hari ini kita sudah mengetahui beberapa cara penggunaan wget
untuk mengunduh berkas, di antaranya :
- mengunduh berkas secara sederhana.
- mengunduh berkas dan menyimpannya dengan nama lain.
- mengunduh berkas dan menyimpannya pada direktori yang ditentukan.
- mengunduh beberapa berkas sekaligus dari kumpulan tautan.
- membatasi kecepatan unduhan.
- melanjutkan unduhan yang terhenti.
Penutup.
Sebenarnya mungkin masih banyak yang bisa dikulik dari wget
, tapi untuk kali ini kita cukupkan saja. Mungkin bisa kita sambung pada tulisan yang akan datang. Terimakasih dan sampai jumpa pada tulisan selanjutnya !
Leave a Reply