Tahukah kamu setiap kali kita mengunggah gambar di WordPress, ia otomatis membuat berkas thumbnail juga? Sehingga ini membuat storage kita akan cepat penuh.
Sudah tidak asing lagi bagi para pengguna GNU/Linux mau ngapa-ngapain selalu berurusan dengan Terminal. Pernahkah kamu merasa bosan dengan tampilan shell-mu yang cuma item-putih doang?
Banyak hal-hal baru yang bikin pusing jika kamu baru di dunia GNU/Linux. Salah satunya adanya simbol-simbol dalam perintah tertentu.
Hampir seluruh bahasa pemrograman menyertakan debugger tool untuk melakukan debugging. Dengan adanya debugger tool tersebut mempermudah kita untuk memeriksa dan mengetahui di mana letak kesalahan suatu aplikasi yang hendak atau sudah dibangun.
Saya pernah menulis tentang larangan agar tidak menggunakan permission 777 ditunjukan khusus kepada web developer. Singkatnya selalu gunakan permission 0755
untuk direktori dan 0644
untuk berkas.
Ketika menjalankan nginx
atau apache
, mungkin bagi Anda yang baru dalam GNU/Linux, bingung mengapa tidak bisa menulis (unwritable) karena user dan group yang digunakan nginx
atau apache
tersebut tidak sesuai.
Windows Subsystem for Linux (WSL) atau nama lainnya dikenal dengan Bash on Ubuntu on Windows, merupakan fitur baru yang diberikan Windows 10 sejak versi Insider Build 14393. Fitur ini memungkinkan menjalankan beberapa aplikasi utilitas GNU Core secara native yang secara asali banyak disertakan dalam GNU/Linux, seperti grep
, sed
, awk
, dan lain sebagainya tanpa harus memasang mesin virtual.